Langsung ke konten utama

Array Di C++


Dalam sebuah program yang di tulis dengan menggunakan bahasa C++ atau beberapa bahasa pemrograman lainnya, Anda tentu tidak asing atau bahkan sering sekali bertemu dengan array, Array bisa di artikan sebagai tumpukan! Ya, Anda bisa membayangkan beberapa kotak yang di tumpuk yang dapat kita isi layaknya variabel. Berikut contoh pendeklarasian array yang sering saya temukan dalam kode pemprograman C++:


int nilai;   //Pendeklarasian Variabel Biasa
int nilai_array[3];         //Pendeklarasian Variabel dengan Array

nilai = 23; //Pemberian Nilai Pada Variabel Biasa
nilai_array[3] = {3,5,8}; //Pemberian Nilai Pasa Variabel dengan Array


Terlihat dengan jelas perbedaan antara variabel biasa dengan variabel yang menggunakan array. Pada variabel biasa Kita hanya bisa memasukan satu nilai yang dalam contoh di atas adalah angka 23 sedangkan pada variabel array dapat memasukan lebih dari satu nilai tergantung berapa nilai angka yang dimasukan edalam indeks atau tanda kurung kotak  --> [3] <-- karena pada contoh diatas saya memberikan angka 3 sebagai indeksnya sehingga mamungkinkan saya untuk dapat memasukan 3 nilai. Satu hal penting yang perlu di perhatikan adalah cara memasukan nilai pada kedua variabel diatas itu berbeda satu sama lain. untuk memasukan nilai pada variabel array Anda harus menggunakan tanda kurung kurawal { } lalu memisahkan antara
nilai pertama dengan yang selanjutnya menggunakan tanda koma(,).

  Kini kita akan mencoba membuat program yang akan mencetak nilai variabel array yang bertipe int sama seperti contoh di atas! karena memang cara mencetak nilai keduanya agak berbeda!

#include <iostream>
using namespace std;

int main()
{
  int nilai = 24;
  int nilai_array[4] = {3,6,5,9};

  cout << "Nilai dari variabel biasa               : " << nilai << endl;
  cout << "Nilai pertama dari variabel array  : " << nilai_array[0] << endl;
  cout << "Nilai kedua dari variabel array     : " << nilai_array[1] << endl;
  cout << "Nilai ketiga dari variabel array     : " << nilai_array[2] << endl;
  cout << "Nilai keempat dari variabel array : " << nilai_array[3] << endl;
  cout << nilai_array << endl;
  system("pause");
  return 0;
}

Setelah di Compile!











       Saat kita hendak mengakses nilai yang telah kita simpan pada variabel array kita di haruskan memberi nilai indeks pada array untuk menyatakan tumpukan ke berepa yang akan kita ambil untuk di tampilkan. Pasa contoh program di atas saya mendeklarasikan array dengan 4 tumpuk, dengan nilai tunpukan pertama yaitu 3, tumpukan kedua yaitu 6 dan seterusnnya. Shingga. Sehingga  untuk mengambil nilai pada variabel aray tersebut maka saya harus menuliskan "nilai_array[0]" untuk mengakses tumpukan pertama, lalu "nilai_array[1]" untuk mengakses tumpukan kedua dan seterusnya. Ya, untuk mengakses tumpukan pertama pada array memang di mulai dari indeks ke-0 bukan indeks ke-1.

Lalu bagaimana jika kalian menuliskan variabel array bertipe int tanpa indeksnya? Apa yang akan di tampilkan di layarMonitor? Jika kalian hendak mengakses varibel array bertipe int tanpa indeksnya maka variabel tersebut tidak akan berisi nilai melainkan akan berisi alamat dari variabel tersebut. Untuk lebih jelasnya mengenai Pengalamatan ini Anda bisa membaca artikel berikut!  "Pointer Atau Penunjuk"





Artikel Menarik Lainnya:
- Array Multi Dimensi



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menghapus Transaksi Pada Accurate

          Anda dan Saya adalah manusia biasa, jika Anda adalah orang yang normal tentu Anda pernah melakukan kesalahan, misal kesalahan penginputan transaksi-transaksi pada Sistem Accounting macam Accurate, jika tidak! maka status Anda sebagai seorang manusia haruslah di pertanyakanan! Namun, tentu saja Pak Bos/Ibu Bos tidak akan perduli dengan alasan apapun yang Anda gunakan untuk menjelaskan penyebab atas kesalahan tersebut, yang penting "Laporan tahun ini menunjukan bahwa perusahaan memperoleh Laba".

Melihat History Akun Pada Accurate

          History Account merupakan kemampuan Software Accounting Accurate yang dapat di gunakan untuk melihat Riwayat suatu Akun berdasarkan transaksi yang telah di input. Misal pada akun penjualan, jika anda menginputkan beberapa transaksi penjualan dengan tanggal yang berbeda. Maka dengan Bantuan History, anda dapat melihat jelas semua transaksi yang berkaitan atau berefek perubahan pada akun penjualan tersebut.

Rigidbody Pada Unity 3D

     Rigidbody adalah sebuah fitur pada Unity 3D yang mampu memberikan efek gravitasi pada suata objek.    Sebagai contoh sebuah bola yang di letakan pada kordinat Y yang lebih tinggi dari objek Terain, maka dengan rigibody ini bola akan jatuh menimpa train.