Dmitry adalah sebuah tool yang terdapat pada Backtrack/Kali Linux dengan tujuan untuk dapat mengumpulkan sebanyak-banyaknya informasi mengenai sebuah domain. Tool yang berbasis open source ini juga bisa di jalankan pada OS linux lainnya. Terdapat beberapa parameter yang bisa anda gabungkan dalam proses pencarian informasi suatu domain.
Bisa anda lihat terdapat beberapa cara dalam menggunakan tool ini. Saya akan membahasnya untuk anda! Mari kita mulai dari yang termudah.
root@satria-nusa:~#dmitry -o fileku.txt www.satria.com
perintah di atas akan menciptakan sebuah file log bernama fileku.txt yang berisi hasil dari proses pencarian informasi atas domain www.satria.com, dengan begitu anda bisa menyalin dan membukan informasi tersebut di tempat lain.
root@satria-nusa:~#dmitry -f -t 3 www.satria.com
kini terdapat 2 parameter yang saya gunakan, dimana parameter -f digunakan untuk memerintahkan dmitry melakukan scanning port. Lalu parameter -t mengatur lamanya TTL dalam satuan detik, pada contoh saya mengeset nilainya dengan angka 3 yang berarti untuk satu port maka lamanya waktu yang di butuhkan adalah sekitar 3 detik, jika anda tidak memasukan angka setelah parameter -t maka nilai defaultlah yang akan digunakan yaitu 2(2 detik).
root@satria-nusa:~#dmitry -win www.satria.com
selanjutnya saya menggunakan 3 parameter yang di gabung menjai -win, anda juga bisa mengetikan ketiga parameter tersebut secara terpisah menjadi -w -i -n. Saya sengaja tidak menambahkan parameter lain bukan karena agar artikel ini menjadi lebih panjang namun karena ketiga parameter ini saya anggap sebagai satu group. Ketiganya akan memerintahkan dmitry untuk mengambil informasi suatu domain dari beberapa website yang memang mengadministrasi atau memonitoring website lainnya. Benar! tool Dmitry memang digunakan dalam keadaan online dengan memanfaatkan informasi yang ada di internet, sehingga jelas anda juga bisa mencari informasi suatu domain tanpa menggunakan tool ini dengan langsung berkunjung pada website rujukan yang digunakan oleh dmitry. Berikut website rujukan berdasarkan ketiga parameter yang sebelumnya digunakan.
-w => whois.crsnic.net
-i => whois.ripe.net, whois.arin.net, whois.lacnic.net, whois.apnic.net
-n => netcraft.com
root@satria-nusa:~#dmitry -se www.satria.com
Jika anda melihat keterangan pada gambar diatas anda bis mengetahui bahwa parameter -s berfungsi untuk mencari kemungkinan adanya subdomain, sedangkan parameter -e digunakan untuk mencari keberadaan e-mail pada sebuah domain.
Well saya kira dari sekian banyak pembahasan yang ada pemahaman dari penggunaan parameter -w -i dan -n cukup penting untuk di perhatikan, karena pada umumnya kebanyakan tools whois lainnya juga menggunakan cara kerja yang sama.
Komentar
Posting Komentar